Majalah Femina Vol. 19, 5-11 Mei 2017. |
Segovia juga berdekatan dengan Madrid, lebih tepatnya berada di barat laut ibukota Spanyol tersebut. Madrid tentu sudah populer sebagai salah satu destinasi wisata di Spanyol. Menyambangi Segovia bisa ditambahkan sebagai salah satu aktivitas saat berlibur di Madrid. Dengan luas kurang lebih 163 km2, menjelajahi si mungil Segovia bisa dilakukan cukup sehari. Tempat-tempat wisata utama pada umumnya berada di area yang berdekatan sehingga memudahkan untuk mengunjunginya. Jadi tidak perlu menginap, pulang pergi dengan menggunakan kereta atau bis dari Madrid sudah cukup.
Aqueduct:
Pilar-pilar Raksasa Romawi
Aqueduct |
Setelah melewati lorong-lorong di antara pilar Aqueduct, anda akan dikerubungi oleh berbagai macam kafe dan toko souvenir. Persis di samping Aqueduct berdiri kantor informasi yang bisa anda kunjungi untuk sekedar mengambil peta.
Saya menyempatkan mampir ke sebuah kafe yang terletak tak jauh dari Aqueduct untuk membeli café con leche alias kopi susu. Meskipun itu hanya kopi susu, entah kenapa setiap kopi susu di kafe-kafe di Spanyol hampir semuanya membuat saya ketagihan. Rasanya pas, disajikan panas langsung dari mesin pembuat kopi.
Di samping kantor informasi tadi terdapat tangga yang cukup menarik perhatian saya. Menaiki anak tangga tersebut sepertinya menjanjikan sesuatu pengalaman yang tak terlupakan. Benar saja, baru setengah perjalanan saya menemukan sebuah restoran terbuka yang berada persis di samping Aqueduct. Menikmati santap siang atau sore di restoran tersebut sembari memandangi keindahan Aqueduct sepertinya akan memberikan sensasi tersendiri. Lanjut menaiki anak tangga, sampailah saya di puncak di mana saya bisa melihat indahnya kota Segovia dari balik tembok-tembok Aqueduct.
Bersantai
di Plaza Mayor
Berbentuk persegi, sisi-sisi Plaza Mayor dikerubungi oleh
restoran, kafe, toko-toko serta sebuah panggung terbuka di tengah-tengahnya. Pada
umumnya restoran ataupun kafe di sini bersifat outdoor, jadi anda bisa
menikmati hidangan khas Spanyol seperti paella
sambil bersantai menikmati suasana keramaian. Atau jika tidak berniat mampir di
salah satu restoran atau kafe tetapi tetap ingin menikmati suasana alun-alun
ini, anda bisa duduk-duduk santai di panggung terbuka yang ada tengahnya.
Hal lain yang cukup menarik perhatian saya adalah sebuah
bangunan yang berdiri dengan megahnya di salah satu sudut Plaza Mayor ini.
Bangunan bergaya gothic tersebut ternyata adalah Catedral of Segovia. Cukup
unik karena jarang sekali saya temui di Spanyol sebuah katedral berada di area
alun-alun kota. Ternyata, pada awalnya terdapat katedral yang berada di dekat
Alcazar. Katedral lama tersebut mengalami kerusakan akibat perang sehingga
dibangunlah katedral yang sekarang dapat dijumpai di alun-alun ini.
Bangunan katedral ini ternyata berdiri di titik tertinggi
dari kota Segovia. Konon, penobatan Isabela I sebagai Ratu Castile & Leon
dilakukan di tempat di mana katedral ini berdiri sekarang. Pada umumnya di
Spanyol, katedral bergaya gothic memiliki menara-menara kecil berbentuk piramid
yang mengelilingi kubah besarnya. Hal yang khas ini juga dapat saya temui pada
Catedral of Segovia ini, yang tentu menambah keindahannya.
Alcazar
aka Cinderella Castle
Dari semua tujuan wisata di
Segovia, yang paling menarik menurut saya adalah Alcazar de Segovia. Untuk
mencapai alcazar (kastil), hanya dibutuhkan sekitar 15 menit dengan berjalan
kaki dari Plaza Mayor. Kastil ini buka setiap hari mulai jam 10.00 sampai
dengan 19.30. Kecuali saat musim dingin, kastil ini tutup sejam lebih cepat
dari biasanya. Harga tiket masuk kastil sebesar 8 euro.
Takjub, itu lah kesan saat
pertama kali menjejakkan kaki di depan kastil ini. Kastil-kastil yang dulunya
hanya bisa saya nikmati lewat lembaran-lembaran kertas di buku-buku dongeng,
sekarang berdiri kokoh di depan mata saya. Konon kastil Cinderella-nya Walt
Disney terinspirasi dari kastil Segovia ini.
Kastil ini berdiri di atas
bukit karena pada awalnya dibangun sebagai benteng pertahanan. Tetapi kemudian
juga digunakan sebagai kediaman oleh keluarga kerajaan. Jika dilihat dari
kejauhan, kastil ini akan terlihat seperti haluan kapal. Perpaduan gaya islami,
romawi, dan gothic tertata apik pada kastil yang diperkirakan sudah ada sejak
abad ke-12.
Ruangan-ruangan di
dalam kastil yang dapat anda kunjungi antara lain ruang kastil lama, ruang
tahta, ruang monarki, kapel, dan lain-lain. Pada ruang kastil lama dapat
dijumpai berbagai macam koleksi patung prajurit berbaju besi. Pada ruang tahta tergantung
lukisan besar Ratu Isabela I dan suaminya Ferdinand II. Ruang tahta ini
terkesan sederhana, tetapi kesan itu luntur saat anda menengadahkan kepala ke
atas langit-langitnya. Maha karya seni indah tergantung di sana, dan
menghadirkan sisa-sisa gaya islami sebagai wujud kastil ini adalah warisan dari
bangsa Moor.
Kemegahan dalam kastil ini
juga dapat ditemukan pada ruang monarki atau disebut juga sebagai Hall of The King, di mana sekeliling
dinding bagian atasnya dihiasi oleh 52 patung
kecil berlapis emas dari raja maupun ratu yang pernah berkuasa di
Spanyol. Lagi-lagi sebuah maha karya seni dapat dijumpai di sini lewat jejeran
ornamen berwarna keemasan berbentuk segi enam yang menghiasi langit-langitnya.
Pada saat raja Juan II
berkuasa, beliau menambahkan sebuah menara di kastil ini yang kemudian dikenal
sebagai Tower of Juan II. Cukup
melelahkan jika ingin menaiki menara tersebut karena terdapat 152 anak tangga
yang harus didaki. Tapi kelelahan itu kemudian akan terbayar, sesampai di
puncaknya sebuah pemandangan spektakuler kota Segovia sungguh memanjakan mata.
Menuju
ke sana
Segovia bisa dicapai dari Madrid dengan menggunakan
kereta. Kereta menuju Segovia berangkat dari Stasiun Chamartin rata-rata sejam
sekali dengan menempuh perjalanan sekitar 30 menit untuk mencapai Stasiun
Guiomar. Harga tiket berkisar 13-24 euro untuk sekali jalan. Begitu juga
sebaliknya. Sesampainya di Stasiun Guiomar, anda bisa menaiki bis bernomor 11
untuk mencapai Aqueduct. Bis tersebut berangkat setiap 15 menit setelah
kedatangan kereta dari Madrid. Perjalanan menuju Aqueduct dari stasiun tersebut
ditempuh kurang lebih selama 20 menit dengan biaya sekitar 1 euro.
Baik Stasiun Chamartin maupun Terminal Moncloa di Madrid, masing-masing
terletak di lokasi yang sudah terintegrasi dengan stasiun metro. Oleh karena
itu sangat mudah untuk mencapainya.
Dimuat di majalah Femina Volume 19, 5-11 Mei 2017.
Tulisan di blog ini adalah versi asli tanpa editing
Segovia, Si Mungil di Barat Laut Madrid: Bersantai di Plaza Mayor
Segovia, Si Mungil di Barat Laut Madrid: Alcazar ala Cinderella Castle
Segovia, Si Mungil di Barat Laut Madrid: Cara Menuju Segovia
-----
Tulisan di blog ini adalah versi asli tanpa editing
Tulisan ini juga bisa dibaca di situs Femina:
Segovia, Si Mungil di Barat Laut Madrid: Aqueduct, Pilar-Pilar Raksasa RomawiSegovia, Si Mungil di Barat Laut Madrid: Bersantai di Plaza Mayor
Segovia, Si Mungil di Barat Laut Madrid: Alcazar ala Cinderella Castle
Segovia, Si Mungil di Barat Laut Madrid: Cara Menuju Segovia
No comments:
Post a Comment